Berita  

Aksi Kapolres Ciamis Dorong Water Barrier, Cek Kesiapan Jalur Di Obyek Wisata Pangandaran

PANGANDARAN-Kapolres Ciamis AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi, S.I.K., M.Sc.Eng., dalam rangka cek kesiapan jalur di Obyek Wisata Pantai Pangandaran turun langsung ke lapangan mendorong pembatas jalan atau water barrier, sekitar pukul 10.30 WIB di pertigaan jalan menuju Pasar Wisata, tol gate Pantai Barat Pangandaran bersama petugas Dishub dan Jaga Lembur, Sabtu, 25 September 2021.

Sebelumnya supaya tidak terjadi peningkatan volume wisatawan yang di obyek wisata Pantai Pangandaran baik itu di lokasi pantai barat ataupun pantai timur, Pemerintah Daerah dan Polres Ciamis memberlakukan buka tutup jalur.

Langkah ini diambil untuk mengantisipasi penumpukan atau kerumunan di kawasan pantai Pangandaran.

Opsi menerapkan ganjil genap yang akan dilakukan dibatalkan, polisi lebih memilih menutup total karena wisatawan terus berdatangan.

Polres Ciamis Gelar Operasi Patuh Lodaya 2021, Ajak Masyarakat Disiplin Berlalu lintas

Kasat Lantas Polres Ciamis AKP Zanuar Cahyo Wibowo, S.I.K., mengatakan, operasi patuh kali ini difokuskan pada kawasan obyek wisata. Mengingat saat ini akhir pekan dan dimungkinkan banyaknya warga yang akan datang berkunjung di kawasan obyek wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran.

“Operasi patuh lodaya 2021 lebih ditekankan pada upaya pencegahan dan memutus rantai penyebaran Covid-19. Selain itu juga tentunya mengajak masyarakat untuk lebih disiplin dalam berlalu lintas,” katanya, Sabtu, 25 September 2021.

“Kita sengaja lakukan di kawasan Pantai Pangandaran, ini upaya antisipasi kita agar tidak menjadi klaster penyebaran Covid-19 karena banyaknya wisatawan datang menumpuk dan abai menjalankan protokol kesehatan,” tambahnya.

Selanjutnya pelaksanaan operasi patuh lodaya 2021 digelar selama 14 hari. Dari tanggal 20 September hingga 3 Oktober 2021.

Polres Ciamis akan fokuskan pada kawasan wisata, ada beberapa tempat di Pangandaran yang berpotensi menimbulkan kemacetan dan kerumunan masyarakat.

“Kita Polres Ciamis akan fokuskan pada kawasan wisata. Di Pangandaran kita akan melaksanakan rekayasa arus lalu lintas untuk mengurangi kemacetan atau kerumunan di tempat wisata,” ungkapnya.

Sementara untuk penegakan hukum, AKP Bowo menuturkan, pihaknya akan menindak terhadap prioritas yang mengakibatkan kecelakaan.

“Kita Gakkum prioritas mengakibatkan kecelakaan. Kita tidak melaksanakan razia ataupun pemeriksaan surat-surat dijalan,” tuturnya.

Dirinya berharap, operasi patuh lodaya 2021 ini masyarakat sadar dan patuhi protokol kesehatan Covid-19. Serta masyarakat lebih disiplin berlalu lintas dengan mengutamakan keselamatan di jalan sebelum berkendara di Jalan Raya.

“Sekoga operasi patuh bisa berhasil dan memberikan masyarakat pengetahuan mengenai protokol kesehatan dan keselamatan di Jalan Raya,” pungkasnya.

Wisatawan asal Bandung Ruli (35) mengatakan sebagai pengunjung sudah semestinya mengikuti aturan yang berlaku di obyek wisata Pangandaran.

“Saya ikuti aturan disini dan sangat setuju demi disiplin protokol kesehatan,” katanya.***