KABAR PANGANDARAN – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pangandaran, Moch Arief Hikmawan Wiradinata, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang atlet asal Pangandaran, Rendi Setia Maulana, yang berhasil meraih medali emas pada ajang SEA Games Thailand 2025 di nomor Men’s Double Sculls cabang olahraga rowing.
Arief Hikmawan mengaku terharu melihat perjuangan atlet asal Pangandaran yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Menurutnya, dedikasi dan pengabdian atlet terhadap negara sudah tidak perlu diragukan lagi.
«“Saya sebagai Ketua KONI ikut terharu melihat perjuangan atlet Pangandaran yang mampu mendapatkan medali emas maupun perak di SEA Games. Pengabdian mereka kepada bangsa dan negara sudah tidak diragukan lagi,” ujar Arief.Rabu, 17 Desember 2025.
Ia menegaskan, capaian tersebut menjadi motivasi besar bagi dirinya untuk terus mengoptimalkan pembinaan atlet di Kabupaten Pangandaran agar ke depan dapat lebih baik dan terarah.
“Ini menjadi motivasi saya untuk mengoptimalkan pembinaan atlet di Pangandaran ke depan. Harga diri saya sebagai Ketua KONI adalah memberikan peluang sebesar-besarnya bagi atlet untuk berprestasi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Arief menyampaikan komitmennya untuk mengajak pemerintah daerah agar lebih serius dalam melakukan pemetaan atlet potensial, termasuk perencanaan masa depan atlet yang telah berjuang dan mengukir prestasi sebagai bentuk apresiasi nyata.
“Atlet yang sudah berprestasi harus dipetakan masa depannya. Ini bentuk penghargaan atas perjuangan mereka,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan rencana untuk bersilaturahmi dengan para atlet setibanya di Pangandaran guna berdiskusi dan merealisasikan upaya peningkatan kesejahteraan atlet.
“Insyaallah saya akan bersilaturahmi ketika atlet pulang ke Pangandaran, berdiskusi untuk merealisasikan kesejahteraannya,” katanya.
Sementara itu, mengutip dari akun resmi Instagram Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), pada partai final yang berlangsung ketat, Rendi Setia Maulana bersama pasangannya Memo tampil impresif sejak awal lomba hingga garis finis. Keduanya mencatatkan waktu 7 menit 18,507 detik, unggul atas tim tuan rumah Thailand yang berada di posisi kedua dengan catatan waktu 7 menit 21,404 detik.
Medali perunggu pada nomor tersebut diraih oleh pasangan Filipina dengan waktu 7 menit 51,922 detik.
Keberhasilan Rendi dan Memo menambah pundi-pundi medali emas bagi Indonesia sekaligus menegaskan dominasi cabang olahraga rowing di kawasan Asia Tenggara. Kemenangan ini juga menjadi bukti kerja keras, kekompakan, serta persiapan matang atlet dan tim pelatih jelang SEA Games 2025.
Capaian tersebut disambut antusias oleh seluruh kontingen Indonesia dan diharapkan mampu menjadi motivasi bagi atlet cabang olahraga lainnya untuk terus memberikan prestasi terbaik bagi Merah Putih.***






