KABARPANGANDARAN – Dalam rangka 2 Dekade Gerakan Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) Indonesia, melaksanakan penanaman 2061 pohon mangrove yang secara filosopi 20 tahun Gerakan APU PPT sedangkan 61 merupakan 61 tahun berdirinya Bank bjb, Rabu, 25 Mei 2022.
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavananda mengatakan penanaman pohon mangrove ini dilaksanakan seperti di Jawa Barat, Sulawesi, Denpasar, Pangandaran dan kedepan seterusnya dibeberapa daerah di Indonesia.
“Tujuannya dalam rangka menjaga pelestarian alam Indonesia dari kerusakan sumber daya alam dari upaya pemanfaatan kerusakan sumber daya alam secara ilegal,” katanya setelah menanam pohon Mangrove.
Menurutnya berdasarkan hasil temuan dan riset kerugian alam dunia itu akibat dari pengerukan alam begitu sangat besar termasuk Indonesia,kekayaan alam di Indonesia sangatlah kaya jadi jangan sampai ada satu pun pihak yang menarik manfaat secara pribadi atau secara ilegal diluar ijin yang diberikan oleh negara terkait alam tersebut.
“Jika kerusakan alam terus dilakukan dan bila menikmatinya dari sumber daya alam dari hasil pencurian kejahatan lingkungan hidup maka akan semakin hancur dan tidak ada lagi yang dapat di wariskan terhadap generasi penerus maka dari itu kegiatan ini sangatlah penting,” tuturnya.
Selanjutnya jangan ada orang yang melakukan menerima manfaat dari hasil ilegal terkait kerusakan alam, pihaknya mendorong dari pihak pihak jasa keuangan, perbankkan untuk melaporkan kepada PPATK laporan-laporan transaksi terkait orang-orang yang diduga atau patut diduga terkait pembalakan liar atau eksplorasi sumber daya alam.
“Jadi pada prinsip pengenalan nasabah itu sangat penting dan sekarang teman-teman tahu ada carbon tax ,carbon clean, jadi orang orang yang meminjam uang ke perbank kan harus punya sertifikasi karbon bahwa mereka akan menjaga alam,” lanjutnya.
Sementara itu acara yang bertemakan bank bjb kolaboraksi penanaman 2061 pohon Mangrove dari 10.000 pohon Mangrove pada tahun 2022 ini, bertempat di Tanjung Cemara Pantai Karang Tirta Pangandaran, Rabu, 25 Mei 2022.
Acara tersebut dihadiri Direktur Kepatuhan bank bjb Cecep Trisna, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana, Pejabat Pemprov Jabar, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Kepala Kantor Regional 2 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jawa Barat Indarto Budiwitono, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat Herawanto, serta pejabat terkait lainnya.***
