KABARPANGANDARAN – Wisatawan asal Tasikmalaya yang merupakan rombongan santri Irema Nurul Huda As Sayuti sebanyak 8 orang terseret ombak Pantai Legokjawa Cimerak Pangandaran sekitar pukul 07.30 Wib blok TPI Legokjawa, Kamis, 7 Juni 2022.
Koordinator Pos Unit Siaga Basarnas Pangandaran, Edwin Purnama mengatakan sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian 1 orang korban yang belum ditemukan.
“Iya anggota kami masih melakukan pencarian,” katanya melalui sambungan telepon.
Sementara itu Unit Siaga SAR Pangandaran pada pukul 04.00 WIB menerima laporan ada 8 orang wisatawan yang sedang berenang di blok Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Legok Jawa Pantai Legokjawa Cimerak Pangandaran, tetapi satu orang diantaranya terseret arus pantai dan hingga saat ini masih dalam pencarian tim SAR Gabungan.
Selanjutnya berdasarkan informasi dari Tagana Pangandaran bahwa kronologis kejadian rombongan santri Irema Nurul Huda As Sayuti sebanyak 24 orang pada pukul 05.30 Wib berangkat menuju Pantai Legokjawa dan di depan TPI Desa Legokjawa dan sekitar pukul 07.30 Wib 8 orang terseret ombak.
Berikut ini nama nama wisatawan yang terseret ombak dan meninggal dunia yaitu:
1. Sayati Rangga Dzulhijjah (14 ) Dusun Cibangunkaler Desa Ciherang Kecamatan Cibeureum Kabupaten Tasikmalaya.
2. Nizma Sabilla bin Dindin (14) Dusun Cibangunkidul 1 Rt 003/010 Desa Ciherang Kecamatan Cibeureum Kabupaten Tasikmalaya.
3. Salfa Febrianti (14) Dusun Cibangunkidul Rt 02/10 Desa Ciherang Kecamatan Cibeureum Kabupaten Tasikmalaya.
Sedangkan korban yang belum ditemukan
atas nama Sahrul bin Engkus (13) Dusun Cibangunkaler 1 RT 02/10 Desa Ciherang Kecamatan Cibeureum Kabupaten Tasikmalaya.***
