KABARPANGANDARAN – Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata pada saat menyampaikan sambutan di Rapat Paripurna DPRD Pangandaran dalam rangka memperingati Hari Jadi Ke 11 Kabupaten Pangandaran bahwa ada 20 pejuang Pemekaran Pangandaran yang telah wafat, Rabu, 25 Oktober 2023.
Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan pemekaran hakekatnya apa yang diperjuangkan oleh masyarakat adalah untuk lebih baik, lebih sejahtera dan lebih juara.
“Mari kita panjatkan rasa syukur kepada Allah SWT, Alhamdulillah 11 tahun saya kira Pangandaran sudah melalui berbagai macam situasi, namun semua itu bisa kita lewati bersama-sama,” katanya
Pariwisata berkembang, pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan berjalan dengan baik, dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pangandaran.
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pangandaran, para tokoh, para pejabat, para alim ulama yang terus menjaga, yang terus berjuang bersama-sama membangun Pangandaran yang kita cintai ini,” tuturnya.
Jeje juga mengajak kepada warga masyarakat di Hari Jadi ke 11 Kabupaten Pangandaran agar supaya tetap bersama sama.
“Mari kita terus upayakan bersama agar Pangandaran lebih juara lagi. “Bergerak Cepat Pangandaran Melesat” ,” ajaknya.
Dalam sambutannya Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata salah satunya menyampaikan nama nama para pejuang Pemekaran Kabupaten Pangandaran yang telah wafat.
Inilah Nama Nama Pejuang Pemekaran Kabupaten Pangandaran yang telah wafat diantaranya Sonny Agustiana bin Supratman, H. Sarno Mubaraq, Drs. Tudi Hermanto, Midjan bin Salam, Dedi Kurniadi, S.hut. , Drs. H. Maman Pardiman, Drs H. Jajang Mustopa, H. Hamdi Bin H. Djahiri, Heri (cimerak), H. Yusro Mulyatna, H. K. Djudju Yusmana, Paryono Alias Ipang (Bojongsari Babakan), Miharja, H. Adang Hadari (Wakil Bupati Pangandaran 2016-2021), Hj. Endah Surtinah Hadari, H. Yos Rosbi, H. Dili Sadili, R. Bibin Muhidin, Sh. (Cijulang) dan Aceng Hasyim (Kalipucang) . ***