CISURUPAN, (KAPOL).-Sejumlah objek wisata di Kabupaten Garut ramai dikunjungi para wisatawan selama musim libur Lebaran tahun 2018 ini.
Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan merupakan salah satu objek wisata favorit di Garut yang banyak dikunjungi wisatawan.
Direktur PT Alam Indah Lestari (AIL), Tri Persada selaku pengelola TWA Gunung Papandayan, mengatakan sejak hari pertama Lebaran, Jumat (15/6/2018) hingga Selasa (19/6/2018), tercatat tak kurang dari tiga ribu wisatawan yang berkunjung ke TWA Gunung Papandayan.
Pengunjung didominasi wisatawan dari daerah Jakarta, Bekasi, Bogor, Depok, dan Bandung meski tak sedikit pula wisatawan dari daerah Garut.
“Bahkan ada pula wisatawan yang berasal dari Bali dan Kalimantan yang sengaja datang ke sini. Begitupun waratawan mancanegara cukup banyak pula yang berkunjung,” ujar Tri, Selasa (19/6/2018).
Dibandingkan musim libur Lebaran tahun sebelumnya, tutur Tri, tahun ini terdapat peningkatan yang cukup signifikan terkait jumlah pengunjung ke TWA Gunung Papandayan.
Keindahan alam serta fasilitas yang ada di TWA Papandayan kian memanjakan para pengunjung sehingga wajar kalau jumlah kunjungan terus mengalami peningkatan.
“Di sini ada kawah aktif, Danau Hijau, menara pandang, taman adelweis, kolam renang air panas, serta bukit perkemahan yang tetap menjadi favorit pengunjung. Belum lagi fasilitas lainnya yang baru selesai kita bangun seperti “cottage” yang kita sediakan khusus untuk wisatawan yang ingin menginap selain berkemah,” katanya.
Tri menjelaskan, peningkatan pengunjung sudah terjadi sejak hari pertama Lebaran. Bahkan, pengunjung ada yag datang sebelum Lebaran dan sengaja menginap dan menghabiskan malam takbir di kawasan TWA Papandayan.
Untuk pengunjung yang berlebaran di TWA Papandayan, pengelola pun telah menyiapkan masjid agar mereka tetap bisa melaksnakan ibadah salat ied.
Sebagai bentuk pelayanan terhadap pengunjung, tambahnya, pihak pengelola terus melakukan perbaikan sarana dan prasarana. Ini juga sebagai upaya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengunjung selama berwisata di kawasan gunung api paling aktif di Kabupaten Garut tersebut.
“Ada lima unit “Cottage” yang telah kita bangun saat ini. Ada cottage dengan kapasitas 20 orang untuk rombongan, ada pula cottage untuk paket keluarga dengan kapasitas 7 orang dan 2 orang,” ucap Tri. (Aep Hendy S)***