SIDAMULIH, (KAPOL).-Pihak Pemuda Pancasila Pangandaraan siap membantu kepolisian untuk ikut mencari pelaku pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.
Hal itu dilakukan setelah puluhan anggota PP Pangandaraan mendatangi kantor Polisi Sektor Sidamulih untuk mempertanyakan tindak lanjut laporan kasus dugaan pelecehan seksual terhadap korban perempuan di bawah umur.
Pasalnya status pelaku pelecehan ini diduga sudah masuk daftar pencarian orang (DPO). maka Pemuda Pancasila akan membantu pihak kepolisian untuk ikut mencari pelaku tersebut.
Korban dugaan pelecehan seksual terhadap perempuan di bawah umur yang menimpa pada keluarga dari salah satu kader Pemuda Pancasila.
Pihak keluarga korban berharap kepada pihak Kepolisian agar pelaku segera ditangkap karena pelaku sejak dilaporkan telah melarikan diri.
Kepala Polisi Sektor Sidamulih, Inspektur Satu Jaja Hidayat membenarkan telah kedatangan dari beberapa perwakilan anggota organisasi masyarakat Pemuda Pancasila Pangandaran.
Dan pihaknya hanya menampung aspirasi mereka karena kasus tersebut sudah ditangani unit perlindungan anak Polrest Ciamis.
“Kita pastikan kepolisian sedang menangani kasus tersebut dan berupaya menangkap terduga pelaku yang saat ini masuk DPO,” ungkapnya.
Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pangandaran, Eko Suwartono mengatakan, kedatangan anggotanya ke kantor Polsek Sidamulih untuk menanyakan perkembangan penanganan kasus pencabulan anak perempuan di bawah umur.
“Pihak keluarga korban sebelumnya sudah melaporkan ke Polres Ciamis,” ungkapnya.
Menurutnya berdasarkan laporan kasus ini oleh orang tua korban ke Polisi Resort Ciamis pada Jum’at 22 Pebruari 2019 lalu pada pukul 13.00 Wib nomor LP/48/B/II/2019/JBR/RES CIAMIS. Oleh sebab itu pihaknya mendorong dan akan mengawal terus, agar kasus ini ditangani serius sesuai prosedur yang berlaku.
“Kami berharap terduga pelaku yang sudah masuk dalam DPO (daftar pencarian orang) segera ditangkap dan diberikan hukum yang setimpal,” tuturnya.
Dirinya menambahkan karena pelaku kasus dugaan pelecehan seksual ini sudah masuk daftar pencarian orang (DPO) maka Pemuda Pancasila akan membantu Kepolisian mencari keberadaan pelaku tersebut.
“Kami akan mencari pelaku walau keliang semut dan akan menyerahkan ke pihak Kepolisian,” tambahnya.
Sementara itu Camat Kecamatan Sidamulih, Dedi Surachman saat berkunjung ke rumah keluarga korban bahwa dirinya mengaku baru mengetahui kasus tersebut terjadi di wilayahnya.
“Terus terang saya baru tahu kasus ini dan memastikan akan ditangani sebagaimana mestinya,” katanya. (M.Jerry)***
