Terowongan Hendrik Wilhelmina
Terowongan Hendrik terletak di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Dinamai setelah Heinrich Wladimir Albrecht Ernst of Mecklenburg-Schwerin, suami Ratu Wilhelmina, terowongan ini lebih dikenal masyarakat sebagai Terowongan Cikacepit. Berada di jalur kereta api Banjar – Cijulang, terowongan ini memiliki dimensi tinggi 5 meter, lebar 4 meter, dan panjang 106 meter.
Bagian selatan terowongan dibangun menggunakan batu kali dan spesi, menjulang hingga 2,5 meter di sisi timur dan barat. Langit-langit terowongan menggunakan beton cor, dengan sisa bekisting pengecoran yang masih terlihat. Terowongan juga dilengkapi saluran drainase di kedua sisinya, berukuran 20 cm x 20 cm, dan digali melalui perbukitan dengan batuan induk berupa breksi.
Jembatan Cikacepit
Sejarah pembangunan jalur kereta api sepanjang 82,16 kilometer menyimpan daya tarik tersendiri, terutama pada pembangunan jembatan dan terowongan. Oleh karena itu, pemerintah menetapkan jembatan dan terowongan ini sebagai cagar budaya yang dilindungi hukum.
Jembatan kereta api Cikacepit, terletak di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, merupakan jembatan terpanjang di Indonesia. Dibangun dari rangka besi baja berwarna perak, jembatan ini tidak memiliki pelindung di sisi kiri dan kanannya, menawarkan pemandangan yang menakjubkan bagi pengunjung.
Terowongan Juliana/Bengkok
Juga berada di Desa Pamotan, terowongan ini memiliki panjang 147 meter. Uniknya, terowongan ini berbelok di bagian tengah, menyebabkan orientasi mulut terowongan tidak segaris, sehingga ujungnya tidak terlihat dari pintu masuk.
Terowongan Kereta Api Wilhelmina
Terowongan kereta api terpanjang di Indonesia ini menjangkau panjang 1.116 meter, dengan lantai terbuat dari tanah yang mengeras dan ditaburi batu koral. Kedua mulut terowongan berada di timur laut dan barat daya, dengan lebar 400 cm dan tinggi 450 cm. Bentuknya yang memanjang lurus memungkinkan cahaya terlihat dari ujung terowongan saat pengunjung memasuki area ini.
Dengan keindahan dan nilai sejarah yang tinggi, terowongan dan jembatan di Pangandaran menjadi daya tarik wisata yang patut dikunjungi.
(Berbagai Sumber).
