KABARPANGANDARAN.COM – Isak tangis pecah saat seorang nelayan asal Banyuwangi Jawa Timur, Asmuni, menghubungi keluarganya.
Perahu Asmuni ditemukan nelayan Pangandaran di laut lepas dalan kondisi terombang-ambing selama delapan hari.
Perahunya kehabisan bahan bakar, kemudian diselamatkan SAR Barakuda dan SAR Gabungan, Minggu (4/6/2021)
Ketua SAR Barakuda Pangandaran, Sakio Andrianto mengatakan awalnya mendapatkan telepon dari seorang nelayan rawe pancing Pangandaran yang sedang mencari ikan di tengah laut. Mereka telah menemukan seorang nelayan terombang-ambing di laut, kemudian mengambil tindakan untuk menjemputnya.
“Tetapi nelayan tersebut berinisiatif untuk mengantarkan ke lokasi terdekat dan kami baru menjemputnya,” katanya.
Menurutnya setelah dijemput kemudian sampai di TPI Cikidang Babakan Pangandaran pukul 12.30 WIB dan memberikan makan juga untuk beristirahat.
“Kami mengajaknya untuk mandi dan makan terlebih dahulu,” tuturnya.
Setelah beristirahat kemudian menghubungi pihak keluarganya di Banyuwangi Jawa Timur menggunakan telepon selular milik Ketua SAR Barakuda.
“Kami kemudian menghubungi pihak keluarganya dan ternyata betul itu Asmuni yang hilang,” ujar Sakio.
Sementara itu Asmuni seorang nelayan asal Banyuwangi Jawa Timur rencananya akan dijemput oleh pihak Pemerintah Daerah Banyuwangi pada Senin, 5 Juli 2021.
“Iya rencananya seperti itu,menurut pihak dari keluarganya,” tambahnya.
Tetapi sangat disayangkan untuk sementara Asmuni belum dapat ditemui wartawan karena kondisinya masih belum stabil.
