PARIGI, (KAPOL).-Setelah sukses menjadikan Geopark Ciletuh, Sukabumi sebagai destinasi wisata dunia, kini pemerinh Jawa Barat terus mengembangkan potensi lain untuk dijadikan Geopark.
Ada lima kandidat yang akan dijadikan sebagai lokasi wisata mendunia, salah satunya di Kabupaten Pangandaran. Payung hukum untuk pengembangan Geopark saat ini diperkuat dengan peraturan gubernur nomor 72 tahun 2018 tentang Pengembangan Kawasan Geopark Di Daerah Provinsi Jawa Barat.
Ketua Badan Pengelola Geopark, Banyuwangi Suhailik saat berlibur ke lokasi Destinasi Wisata Santirah mengatakan setelah datang berkunjung ke Pantai Pangandaran yang banyak terdapat potensi destinasi wisata, sangatlah tertarik dengan kondisi alam di Kabupaten Pangandaran.
“Ternyata Kabupaten Pangandaran itu sangat berpotensi dijadikan obyek wisata Geopark,” ungkapnya Jumat (8/2/2019)..
Menurutnya, Kabupaten Pangandaran berpeluang besar untuk ditetapkan sebagai bagian kandidat geopark. Mengingat potensi geopark daerah itu merupakan salah satu yang terlengkap yang ada di Indonesia.
“Dari tiga keunikan obyek wisata geopark yakni dari geodiversity (keragaman bumi), biodeversity (keragaman hayati) hingga cultural diversity (keragaman budaya),” tuturnya.
Dirinya menambahkan untuk Ciletuh Sukabumi sendiri sudah masuk Geopark UNESCO, Pongkor Geopark Nasional dan nanti menyusul Geopark aspairing Rajamandala, Kuningan juga termasuk Kabupaten Pangandaran.
“Sepertinya Santirah ini memenuhi kriteria jadi obyek wisata Geopark karena mewarisi geologi kars, budaya dan flora fauna,” tambahnya. (M.Jerry)***