KABAR PANGANDARAN – Warga masyarakat Pangandaran khususnya membludak memenuhi lapang Grand Pangandaran untuk menyaksikan pagelaran wayang golek, Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP) Provinsi Jawa Barat sosialisasikan gebyar gempur rokok ilegal di Pangandaran, Minggu Malam,5 Mei 2024.
Pada kesempatan ini juga dihadiri oleh Bupati Pangandaran,Kasat Pol PP Jawa Barat,Perwakilan Kanwil Bea Cukai Jawa Barat dan Satpol PP se Provinsi Jawa Barat.
Kasatpol PP Provinsi Jawa Barat M. Ade Afriandi mengatakan, pada saat ini pihaknya mendapat mandat untuk penegakan hukum dalam pemberantasan rokok ilegal dan caranya dengan sosialisasi menggunakan seni budaya pertunjukan wayang golek.
“Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal ini menggunakan seni budaya Wayang Golek,” katanya.
Menurutnya, pagelaran seni budaya wayang golek ini sebagai pertimbangan memelihara budaya tradisi yang ada di Jawa Barat, dan tempat sosialisasinya atas dasar keinginan jajaran Satpol PP dilaksanakan di Pangandaran.
“Sosialisasi ini dilaksanakan di Pangandaran,tentu atas keinginan jajaran Satpol PP se Jabar,” tuturnya.
Pihaknya sendiri sudah menemukan kurang lebih 11 juta batang peredaran rokok ilegal yang telah didapatkan dari hasil operasi.
“Operasi ini bersama Kanwil Beacukai dengan Satpol PP Kabupaten/Kota,” ucapnya.
Sementara itu salah satu warga asal Parigi ,Sarmin (48) ,bahwa dirinya tahu ada pagelaran wayang golek dari media sosial,karena memang sangat suka makanya bersama keluarga diajak nonton dengan menggelar tikar.
“Saya jadi bisa tahu tentang rokok ilegal dan sosialisasi ini sangat bermanfaat,” tambahnya.***
