KABAR PANGANDARAN – Glaukoma merupakan salah satu penyebab utama kebutaan yang sebenarnya dapat dicegah. Sayangnya, rendahnya kesadaran masyarakat terhadap penyakit ini membuat banyak kasus tidak terdeteksi sejak dini.
Dokter Spesialis Mata RSUD Pandega Pangandaran, Dr. Mega Prayoga, Sp.M, menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam mencegah glaukoma. Menurutnya, deteksi dini dapat membantu menghindari risiko kehilangan penglihatan permanen.
“Glaukoma terjadi akibat kerusakan saraf optik yang umumnya disebabkan oleh tekanan intraokular tinggi. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan kebutaan,” kata Dr. Mega.
Ia menjelaskan bahwa glaukoma sering berkembang tanpa gejala yang jelas, sehingga banyak penderita baru menyadari saat penyakit sudah mencapai tahap lanjut. Oleh karena itu, pemeriksaan mata secara rutin menjadi langkah penting dalam pencegahan.
Beberapa faktor yang meningkatkan risiko glaukoma antara lain usia di atas 40 tahun, riwayat keluarga dengan glaukoma, serta penyakit penyerta seperti diabetes dan hipertensi.
“Deteksi dini melalui pemeriksaan mata berkala sangat dianjurkan agar glaukoma dapat teridentifikasi sebelum terjadi kerusakan serius,” ujarnya.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan mata masyarakat, RSUD Pandega menyediakan layanan konsultasi dengan dokter spesialis mata. Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan layanan ini guna memperoleh informasi serta perawatan yang tepat.
“Kami mengajak masyarakat, khususnya yang memiliki risiko tinggi, untuk rutin memeriksakan mata. Jangan menunggu hingga muncul gejala, karena glaukoma sering kali tidak menunjukkan tanda-tanda awal,” tambahnya.
Dengan langkah pencegahan yang tepat, masyarakat dapat terhindar dari risiko kebutaan akibat glaukoma. Segera konsultasikan kesehatan mata Anda di RSUD Pandega Pangandaran agar penglihatan tetap terjaga dan sehat.