PARIGI,(KAPOL).- Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata memasangkan cincin di jari manisnya Mahmud, Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Pangandaran periode 2013-2019 saat pelaksanaan halal bihalal hari raya idul fitri 1440 Hijriyah tingkat Kabupaten Pangandaran di halaman depan kantor Bupati di Parigi, Kamis, (13/6/2019).
Tidak Jeje, dalam moment pisah sambut Sekda Kab Pangandaran Mahmud dengan Kusdiana tersebut, Wakil Bupati Adang Hadari pun memberikan cindera mata kepada Mahmud, penyerahan cundera mata dilanjutkan oleh Ketua TP PKK Kab Pangandaran Ida Nurlaela dan Wakilnya Renny Widiastutty. .
Jeje menyebut, Mahmud adalah sebagai komandan batalyon, komandannya birokrasi yang meramu memilih mengkonsolidasikan evaluasi dalam rangkaian kebijakan.
“Bisa saya bayangkan ketika saya dan kang Adang masuk ke Pangandaran pada tahun 2016 dimana sarana dan prasarana serta fasilitas yang serba kekurangan. Ketika beliau (Mahmud) jadi Sekda mungkin kursi saja belum ada, tidak seperti sekarang tentu ini adalah berkat jasa upaya beliau yang sangat amat luar biasa,” ucap Jeje.
Dirinya berharap, mudah-mudahan apa yang telah dilakukan demi kepentingan bangsa dan Pangandaran tentu akan tercatat sejarah di Pangandaran.
Jeje juga menyampaikan dalam pidatonya berharap mudah-mudahan acara halal bihalal ini bisa saling bekerja sama dan bersinergi dalam rangka berjuang untuk membangun Pangandaran sehingga kelak akan terwujud satu harapan menjadikan Pangandaran yang hebat.
Sementara Mahmud Sekda Kab Pangandaran periode 2013-2019 menyampaikan permohonan maafnya, bahwa pada momen berharga ini istrinya tidak dapat ikut memghadirinya dikarenakan masih dalam kondisi sakit.
“Dikarenakan kemarin lebaran maka jadwal cuci darah tertunda. Kalau telat kondisi tubuhnya suka ngedrop,” ungkap Mahmud.
Namun dengan ketidahadiran istrinya, Mahmud hanya bisa menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih kepada pak bupati atau wakil bupati yang sudah memberi amanah kepada dirinya selama 5 tahun 7 bulan sejak Juli 2013 sampai dengan 21 Februari 2019.
“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan ini juga kepada semua para tokoh atas dukungan dan kerjasamanya selama ini, saya hanya manusia biasa yang memiliki kekurangan dan kelemahan tapi saya bersyukur pernah menjadi bagian dari pemerintah Kabupaten Pangandaran,” ucapnya.
Ditempat yang sama Sekda Pangandaran Kusdiana juga menyampaikan, bahwa pada tanggal 22 Mei 2019 kemarin dirinya telah dilantik oleh pak bupati menjadi Sekda di Kab Pangandaran untuk menggantikan Bapak Mahmd yang pada tanggal 21 Februari 2019 telah berakhir masa jabatannya.
“Dan saya datang ke Pangandaran tidak sendirian ada istri Amalia Meirany bersama anak dan sudah menempati rumah dinas yang pernah ditempati pak Mahmud. Saya sudah tidak PJKA lagi,” ujar Kusdian.
Ia menjelaskan, bahwa dirinya sudah tidak lagi pulang jumat kembali ahad (PJKA) ke Ciamis.
“Saya sudah menetap di Pangandatan dan bisa fokus melaksanakan tugas di Pangandaran,” pungkasnya. (Agus Kusnadi)***
