Jembatan Cikacepit: Ikon Infrastruktur Terpanjang di Indonesia yang Menembus Pegunungan Pangandaran

Jembatan Cikacepit: Ikon Infrastruktur Terpanjang di Indonesia yang Menembus Pegunungan Pangandaran,(M Jerry/KP).

KABAR PANGANDARAN – Terletak di Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jembatan Cikacepit berdiri megah sebagai jembatan kereta api terpanjang di Indonesia. Jembatan ini menjadi bagian penting dari jalur kereta api Banjar–Cijulang yang melintasi lanskap pegunungan yang menantang.

Jalur kereta api ini membentang di antara gunung-gunung, di mana tiap puncaknya dipisahkan oleh lembah-lembah curam. Untuk menghubungkan lintasan ini, dibangunlah sejumlah jembatan, termasuk Jembatan Cikacepit yang menjadi yang terpanjang sekaligus paling ikonik. Tantangan geografis menjadikan pembangunan jembatan ini tidak mudah, apalagi ketika tebing-tebing tinggi menuntut pembangunan tiang penyangga ekstra panjang, yang secara otomatis berdampak pada tingginya biaya konstruksi.

Jembatan Cikacepit dibangun menggunakan rangka besi baja berwarna perak. Tidak terdapat pelindung di sisi kiri dan kanan jembatan, menambah kesan terbuka sekaligus dramatis saat melintasinya. Struktur jembatan diperkuat oleh pilar-pilar batu yang diplester semen, serta tiang-tiang besi di bagian tengah sebagai penyangga utama.

Dari atas jembatan, pemandangan aliran air dari selokan Cikacepit tampak jelas mengalir di bawahnya. Di sisi barat daya dan selatan, barisan pegunungan menjulang tinggi dengan lembah-lembah curam yang menegaskan tantangan medan sekaligus keindahan alam yang mengelilingi jembatan.

Jembatan Cikacepit bukan hanya saksi bisu kejayaan jalur kereta api masa lalu, tetapi juga warisan teknis dan estetika yang menunjukkan kegigihan manusia menaklukkan alam demi kemajuan transportasi.(Berbagai Sumber)***