Berita  

Menjelang Panen Petani Pangandaran Memasang “Bebegig Sawah” dan “Kokoprak”

KABARPANGANDARAN.COM – Menjelang panen, para petani memasang bebegig sawah atau orang-orangan untuk menghalau burung pipit. Alat tradisional itu acapkali disertai juga dengan kokoprak.

Biasanya dipasang di setiap sudut petakan sawah. Selain itu dibentangkan tali beraneka warna di sisi pematang. Tiangnya digantungi kaleng.

Petani Pangandaran, Sarip (46) mengatakan walaupun datangnya serangan burung pipit tidak banyak tetapi lebih baik disiapkan terlebih dahulu untuk mengantisipasinya dengan memasang alat tradisional itu.

“Bila tidak dipasang sebagian tanaman rusak dan nyaris tak bisa dipanen. Kalau dibiarkan, bisa rugi,” katanya.

Menurutnya bila datang burung pipit menyerang tanaman mulai pagi hingga sore hari, burung itu bergerombol hinggap pada tangkai padi hingga bulir padi rusak dan isinya ruksak.

“Makanya saya selalu menjaga sampai waktu panen tiba dan selesai,” tuturnya.

Kalau sudah dipasang alat ini dan caranya bila tali di tarik akan terdengar suara kaleng yang membentur tiang sandarannya maka dengan seperti ini burung yang datang akan mudah diusir.

“Kami harus terus ditunggui, bila tidak ternyata burung-burung tetap hinggap di tangkai padi dan memakan padi dengan leluasa,” ungkapnya.

Sementara itu, Sakim (49) menambahkan dirinya juga sering mengalami kejadian saat padi akan dipanen selalu diserang oleh burung, karena saking kesalnya kemudian memasang jaring diatas tanaman padi tersebut.

“Setelah dipasang pendapatan panen cukup lumayan walau ada burung yang memakan padi dari bawah,” katanya.