KABARPANGANDARAN – Operasi pencarian korban tenggalam yang merupakan seorang pemandu body rafting di destinasi wisata body rafting blok Pasir Sereh Desa Sukajaya Kecamatan Cimerak telah memasuki hari ke 5 Tim SAR Gabungan belum juga membuahkan hasil, Sabtu, 10 September 2022.
Berdasarkan informasi dari Tagana Kabupaten Pangandaran Tim SAR GABUNGAN melakukan pencarian korban di hari ke 5 dan sampai laporan ini di turunkan pencarian masih nihil.
“Pencarian akan dilaksanakan besok hari Minggu, 11 September 2022,” kata Matbule disampaikan di Group Whatsapp Sahabat Tagana Pangandaran.
Menurutnya tim besok akan membagi dua tim dan fokus di lokasi kejadian untuk membongkar batu karang, karena diduga korban masih di dalam lubang batu dengan tanda-tanda tercium bau yang sangat menyengat.
“Tim yang lain melakukan penyisiran dari lokasi kejadian sampai pelabuhan dua Green Canyon,” tuturnya.
Sebelumnya seorang pemandu wisata bodyrafting bernama Abdul Rohman (35) warga Dusun Cikining Rt 29/06 Desa Sindangsari Kecamatan Cimerak saat sedang memandu pengunjung rombongan mahasiswa yang sedang KKN dari Tasikmalaya mengalami kecelakaan sungai tenggelam pada Selasa, 6 September 2022 sekitar pukul 16.00 Wib.
Korban Sekitar pukul 14.00 Wib beserta rombongan dari mahasiswa KKN Tasikmalaya berangkat untuk body rafting di aliran Sungai Green Canyon blok Pasir Sereh Dusun Patrol Desa Sukajaya Kecamatan Cimerak, sekitar pukul 16:00 Wib saat korban sedang memandu berenang mengalami kecelakaan dan dinyatakan hilang dari rombongan.***
