KABARPANGANDARAN – Destinasi wisata alam yang menyuguhkan panorama begitu mempesona dan pada tahun 2016 – 2019 lokasi ini populer tapi karena suatu hal kini tinggal kenangan, karena potensinya kedepan sangat bagus Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Padjajaran berinisiatif membangkitkan kembali Objek wisata Jojogan Hills di Gunung Tiga, Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Kepala Desa Cintaratu Kecamatan Parigi Pangandaran Hernayadi, S.Pd mengatakan Obyek wisata Jojogan Hills salah satu destinasi wisata yang pada masanya sangat populer dan sekarang vakum rencannya akan kembali dibangkitkan.
“Tim KKN Unpad akan merevitalisasi obyek wisata Jojogan Wonder Hill tersebut,kami sangat mendukung,” katanya, Jumat, 10 Pebruari 2023.
Menurutnya Obyek Wisata Jojogan Hills merupakan salah satu objek wisata dengan keindahan alam di daerah perbukitan Pangandaran, pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl) Pangandaran dengan pemandangan alam yang asri dan pepohonan hijau.
“Aktivitas yang bisa dilakukan di sana di antaranya spot selfie di curug atau air terjun, sungai, dan goa,” tuturnya.
Sementara itu pada saat berada di ketinggian banyak lokasi lokasi spot foto sangat menarik, karena berlatar belakang pantai Pangandaran juga deretan perbukitan sekitar Bukit Jojogan.
“Semoga kedepan geliat obyek wisata Jojogan Wonder Hills ini kembali bangkit,” tambahnya.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dusun Gunung Tiga Desa Cintaratu yang baru terpilih Dani Herdiana (37), dirinya setelah terpilih menjadi ketua Pokdarwis akan bersama sama warga masyarakat khususnya lingkungan sekitaran Wonder Hills Jojogan untuk kembali membangkitkan destinasi yang dulu pernah populer.
“Awalnya bersama tim KKN Unpad berdiskusi dan akhirnya keluar gagasan untuk merevitalisasi obyek wisata Wonder Hills Jojogan ini,” katanya.
Saat sekarang ini juga walau aktifitas kunjungan vakum sejak Pandemi Covid-19 masih ada wisatawan yang datang untuk menikmati keindahan alam di Wonder Hills Jojogan.
“Memang sih tidak seramai waktu dulu pada tahun 2016-2019,” ungkapnya.
Dirinya kedepan akan terus bersama sama warga masyarakat juga Karang Taruna Dusun untuk berusaha membangkitkan kembali obyek wisata Wonder Hills Jojogan.
“Kami siap bangkitkan kembali Obyek Wisata ini dan selalu rutin melaksanakan opsih,” lanjutnya.
Dani juga berharap untuk akses jalan ke lokasi supaya di perlebar karena bila kendaraan pengunjung berpapasan terlalu sempit, dan bila sudah aktif kembali rencananya tidak akan ditarik tiket masuk tapi sukarela dari wisatawan yang datang.
“Sementara kalau sudah dibuka wisatawan yang berkunjung di gratiskan dulu, tapi sukarela,” tambahnya.***
