bjb

Waspada Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter Di Perairan Samudra Hindia Selatan Jawa Barat

KABARPANGANDARAN – Gelombang di Samudra Hindia Selatan Jawa Barat sampai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sangat tinggi bisa mencapai berkisar 4-6 meter,ini berdasatkan prakiraan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Dikutip dari Instagram resmi BMKG Cilacap
@bmkgcilacap , Rabu, 23 Januari 2022 menyampaikan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Wilayah Perairan dan Samudera Hindia Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.

Berlaku Mulai Tanggal 23 Juni 2022 Pukul 07.00 WIB, Sampai Dengan Tanggal 24 Juni 2022 Pukul 07.00 WIB.

Tinggi Gelombang 2,5 – 4,0 Meter (Tinggu) Berpeluang Terjadi di Perairan Selatan Cilacap, Sukabumi, Cianjur, Garut, Kebumen, Purworejo, Tasikmalaya, Yogyakarta dan Pangandaran.

Tinggi Gelombang 4,0 – 6,0 Meter (Sangat Tinggi) Berpeluang terjadi di Samudra Hindia Selatan Sukabumi, Cianjur, Cilacap, Kebumen, Garut, Tasikmalaya, Purworejo, Yogyakarta dan Pangandaran.

BMKG Cilacap menyampaikan saran keselamatan harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran yaitu Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m), Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.***